Peran kepolisian dalam penyidikan kasus perikanan sangat penting untuk menjaga keberlanjutan sumber daya laut di Indonesia. Kasus perikanan ilegal, pencurian ikan, dan penangkapan menggunakan alat yang merusak lingkungan laut merupakan ancaman serius yang harus ditangani dengan tegas oleh pihak berwenang.
Menurut Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, “Kepolisian memiliki peran yang sangat strategis dalam menangani kasus perikanan ilegal. Kita harus bekerja sama dengan instansi terkait untuk memberantas praktik ilegal tersebut demi keberlanjutan sumber daya laut.”
Selain itu, Direktur Eksekutif Indonesia Ocean Justice Initiative (IOJI), Prigi Arisandi juga menegaskan pentingnya peran kepolisian dalam menyidik kasus perikanan. Menurutnya, “Kepolisian harus lebih proaktif dalam melakukan penyelidikan dan penindakan terhadap praktik perikanan ilegal yang merugikan negara dan masyarakat Indonesia.”
Dalam melakukan penyidikan kasus perikanan, kepolisian harus memiliki kemampuan dan pengetahuan yang memadai tentang hukum perikanan dan lingkungan. Mereka juga perlu bekerja sama dengan pihak terkait seperti Kementerian Kelautan dan Perikanan serta Badan Nasional Penanggulangan Bencana.
Menurut Pakar Hukum Kelautan Universitas Indonesia, Dr. Harkristuti Harkrisnowo, “Kepolisian perlu terus melakukan pelatihan dan peningkatan kapasitas dalam menangani kasus perikanan. Mereka juga harus memahami secara mendalam tentang regulasi perikanan yang berlaku di Indonesia.”
Dengan kerja sama yang baik antara kepolisian, pemerintah, dan masyarakat, diharapkan kasus perikanan ilegal dapat diminimalisir dan sumber daya laut dapat terjaga dengan baik. Peran kepolisian dalam penyidikan kasus perikanan memang sangat krusial untuk mendukung keberlanjutan sektor perikanan di Indonesia.